Ibu-Ibu anggota Kelompok Dasawisma Suplir 4,5,6 yang tergabung dalam Kelompok PKK RT 52 pada hari SABTU, 15 JUNI 2013 menyelenggarakan Apeman Bersama pada bulan Ruwah (menurut penanggalan Jawa) menjelang Puasa. Tradisi apeman
ini dilaksanakan oleh masyarakat Jawa khususnya masyarakat yang ada di
wilayah Yogyakarta , dan telah biasa dilaksanakan secara turun temurun.
Tradisi
apeman yang mengawali ziarah kubur (nyadran) setiap menjelang masa
puasa, dan bagi masyarakat Jawa rasanya tak afdol (syah) tanpa ruwahan.
Sajian utama tradisi ini adalah apem sajen, yaitu apem yang di atasnya
diberi uang logam, irisan kelapa, dan daun dadap. Apem sajen merupakan
sajian utama tradisi untuk memberi sajian kepada leluhur yang dibuat
oleh warga berusia lanjut yang ada di wilayah tersebut.
Apem yang dilengkapi dengan ketan dan kolak ternyata memiliki makna-makna luhur yang hendak disampaikan yaitu: apem mewakili makna ampunan, sedangkan kolak bermakna penolak bala, adapun ketan bermakna sebagai perekat. Melalui event ini diharapkan kita bisa introspeksi untuk memperoleh ampunan sebelum memasuki bulan ramadan, sehingga dengan demikian kita bisa menolak bala untuk merekatkan diri menjalin silaturahmi. Semoga...!!!
ibu2 pkk silahkan , bisa Kursus Menjahit Disini
BalasHapus